Monday, December 27, 2010

8 Kali Ibuku Berbohong

3 comments

Salam mesra..

Kasih ibu membawa ke syurga. Kasih ayah sepanjang hayat. Cerita di bawah ini bisa mengundang airmata. Betapa murni hati dan kasih seorang ibu pada anaknya. Membacanya membuatkan saya menilai diri saya sebagai seorang anak dan sebagai seorang ibu. Moga ia mampu memuhasah diri kita.

Kisah yang dikongsi ini saya ambil (dengan kebenaran) dari blog En.Aris Jusoh. Selamat membaca, berfikir, menilai dan pilih untuk menjadi lebih baik..


Dalam kehidupan kita sehari-hari, kita percaya bahwa kebohongan akan membuat manusia terperuk dalam penderitaan yang mendalam, tetapi kisah ini justeru sebaliknya. Dengan adanya kebohongan ini, makna sesungguhnya dari kebohongan ini justeru dapat membuka mata kita dan terbebas dari penderitaan, ibarat sebuah energi yang mampu mendorong mekarnya sekuntum bunga yang paling indah di dunia.

PERTAMA  - Cerita bermula ketika aku masih kecil, aku terlahir sebagai seorang anak laki-laki di sebuah keluarga yang miskin. Bahkan untuk makan saja, seringkali kekurangan. Ketika makan, ibu sering memberikan bahagian nasinya untukku. Sambil memindahkan nasi ke mangkukku, ibu berkata : "Makanlah nak, aku tidak lapar"

KEDUA  - Ketika saya mulai tumbuh dewasa, ibu yang gigih sering meluangkan waktu senggangnya untuk pergi memancing di kolam dekat rumah, ibu berharap dari ikan hasil pancingan, ia dapat memberikan sedikit makanan bergizi untuk pe rtumbuhan. Sepulang memancing, ibu memasak sup ikan yang segar dan mengundang selera. Sewaktu aku memakan sup ikan itu, ibu duduk disamping kami dan memakan sisa daging ikan yang masih menempel di tulang yang merupakan bekas sisa tulang ikan yang aku makan. Aku melihat ibu seperti itu, hati juga tersentuh, lalu menggunakan suduku dan memberikannya kepada ibuku. Tetapi ibu dengan cepat menolaknya, ia berkata : "Makanlah nak, aku tidak suka makan ikan"

KETIGA -  Sekarang aku sudah masuk Sekolah Menengah,demi membiayai sekolah abang dan kakakku, ibu pergi ke koperasi untuk membawa sejumlah kotak mancis untuk ditempel, dan hasil tempelannya itu membuahkan sedikit uang untuk menutupi kebutuhan hidup. Di kala musim dingin tiba, aku bangun dari tempat tidurku, melihat ibu masih bertumpu pada lilin kecil dan dengan gigihnya melanjutkan pekerjaannya menempel kotak mancis. Aku berkata : "Ibu, tidurlah, sudah malam, besok pagi ibu masih harus kerja." Ibu tersenyum dan berkata : "Cepatlah tidur nak, aku tidak penat"

KEEMPAT  - Ketika ujian tiba, ibu meminta cuti kerja supaya dapat menemaniku pergi ujian. Ketika hari sudah siang, terik matahari mulai menyinari, ibu yang tegar dan gigih menunggu aku di bawah terik matahari selama beberapa jam. Ketika bunyi loceng berbunyi, menandakan ujian sudah selesai. Ibu dengan segera menyambutku dan menuangkan teh yang sudah disiapkan dalam botol yang dingin untukku. Teh yang begitu kental tidak dapat dibandingkan dengan kasih sayang yang jauh lebih kental. Melihat ibu yang dibanjiri peluh, aku segera memberikan gelasku untuk ibu sambil menyuruhnya minum. Ibu berkata : "Minumlah nak, aku tidak haus!"

KELIMA - Setelah kepergian ayah karena sakit, ibu yang malang harus merangkap sebagai ayah dan ibu. Dengan berpegang pada pekerjaan dia yang dulu, dia harus membiayai keperluan hidup sendiri. Kehidupan keluarga kita pun semakin susah dan susah. Tiada hari tanpa penderitaan. Melihat kondisi keluarga yang semakin parah, ada seorang pakcik yang baik hati yang tinggal di dekat rumahku pun membantu ibuku baik masalah besar maupun masalah kecil. Tetangga yang ada di sebelah rumah melihat kehidupan kita yang begitu sengsara, seringkali menasehati ibuku untuk menikah lagi. Tetapi ibu yang memang keras kepala tidak mengindahkan nasehat mereka, ibu berkata : "Saya tidak butuh cinta"

KEENAM -  Setelah aku, kakakku dan abangku semuanya sudah tamat dari sekolah dan bekerja, ibu yang sudah tua sudah waktunya pencen. Tetapi ibu tidak mahu, ia rela untuk pergi ke pasar setiap pagi untuk jualan sedikit sayur untuk memenuhi keperluan hidupnya. Kakakku dan abangku yang bekerja di luar kota sering mengirimkan sedikit wang untuk membantu memenuhi keperluan ibu, tetapi ibu berkeras tidak mau menerima wang tersebut. Malahan mengirim balik wang tersebut. Ibu berkata : "Saya ada duit"

KETUJUH  - Setelah lulus dari ijazah, aku pun melanjutkan pelajaran untuk buat master dan kemudian memperoleh gelar master di sebuah universiti ternama di Amerika berkat sebuah biasiswa di sebuah syarikat swasta.Akhirnya aku pun bekerja di syarikat itu. Dengan gaji yang lumayan tinggi, aku bermaksud membawa ibuku untuk menikmati hidup di Amerika. Tetapi ibu yang baik hati, bermaksud tidak mahu menyusahkan anaknya, ia berkata kepadaku : "Aku tak biasa tinggal negara orang"

KELAPAN - Setelah memasuki usianya yang tua, ibu terkena penyakit kanser usus,harus dirawat di hospital, aku yang berada jauh di seberang samudera atlantik terus segera pulang untuk menjenguk ibunda tercinta. Aku melihat ibu yang terbaring lemah di ranjangnya setelah menjalani pembedahan. Ibu yang kelihatan sangat tua, menatap aku dengan penuh kerinduan. Walaupun senyum yang tersebar di wajahnya terkesan agak kaku karena sakit yang ditahannya. Terlihat dengan jelas betapa penyakit itu menjamahi tubuh ibuku sehingga ibuku terlihat lemah dan kurus kering. Aku sambil menatap ibuku sambil berlinang air mata. Hatiku perit, sakit sekali melihat ibuku dalam keadaan seperti ini. Tetapi ibu dengan tegarnya berkata : "Jangan menangis anakku, Aku tidak kesakitan"

Setelah mengucapkan kebohongannya yang kelapan, ibuku tercinta menutup matanya untuk yang terakhir kalinya. Dari cerita di atas, saya percaya teman-teman sekalian pasti merasa tersentuh dan ingin sekali mengucapkan : "Terima kasih ibu..!" Cuba dipikir-pikir teman,
  • Sudah berapa lamakah kita tidak menelefon ayah ibu kita?
  • Sudah berapa lamakah kita tidak menghabiskan waktu kita untuk berbincang dengan ayah ibu kita?
 Di tengah-tengah aktiviti kita yang padat ini, kita selalu mempunyai beribu-ribu alasan untuk meninggalkan ayah ibu kita yang kesepian.

Kita selalu lupa akan ayah dan ibu yang ada di rumah. Jika dibandingkan dengan pasangan kita, kita pasti lebih peduli dengan pasangan kita. Buktinya,
  • kita selalu risau akan kabar pasangan kita,
  • risau apakah dia sudah makan atau belum,
  • risau apakah dia bahagia bila di samping kita.
Namun,
  • apakah kita semua pernah merisaukan kabar dari orangtua kita?
  • Risau apakah orangtua kita sudah makan atau belum?
  • Risau apakah orangtua kita sudah bahagia atau belum?
Apakah ini benar?
Kalau ya, cuba kita renungkan kembali lagi... Di waktu kita masih mempunyai kesempatan untuk membalas budi orangtua kita, lakukanlah yang terbaik. Jangan sampai ada kata "MENYESAL" di kemudian hari.

.............................................................................
renung-renungkanlah .......
Dalam penghidupan, pelbagai pengisian akan datang dan memasuki diri kita, apa yang pasti, jadikanlah kebaikan sebagai teladan dan yang buruk sebagai sempadan, Sesungguhnya segala kebaikan adalah dari Allah dan segala kelemahan adalah atas kekurangan diri saya sendiri, maafkan saya, buka pintu hati, kita pasti akan memahami, terima kasih - xraypengisian

Friday, December 24, 2010

My Trifle Pudding

6 comments



Bila kerajinan melanda, inilah hasilnya. Sebenarnya masak memasak ni suatu terapi meredakan tekanan. Setelah berlama-lamaan depan komputer, konon-kononnya membuat assignments laa.., kepala mula pening-pening, mata berpinar-pinar..otak pun macam nak "berasap"..maka, memasak membuatkan saya lupa seketika semua itu. Lagipun dah lama tak buat Puding Trifle ni. Kegemaran anak-anakku terutamanya Afiq. Belum jamah lagi yang ummi buat ni, dah siap request suruh ummi buat lagi lain kali.



Bahan-Bahan:

1 bungkus kek swiss roll
1 kotak jelly kristal (Nona) - perisa terpulang pada citarasa..kali ni saya guna perisa mangga
1 tin fruit cocktail
4 sudu besar tepung kastard
3 sudu besar gula
½ tin air
½ tin susu cair
Buah-buahan segar spt kiwi, laici dan lain-lain

Cara Memasak:

  1. Potongkan kek swill roll dan susun ke dalam bekas [lagi cantik kalau masukkan dalam bekas kaca..supaya nampak susunan trifle tersebut). Actually, yang dalam gambar ni saya gunakan kek lain sebab swiss roll tiada dalam stok.
  2. Asingkan buah cocktail dengan menapis jusnya. 
  3. Kemudian ambil sedikit jus buah cocktail dan tuangkan keatas kek tadi untuk melembapkan kek
  4. Campurkan tepung kastard, gula, susu cair, air dan lebihan jus cocktail dan masak sehingga menggelegak dan kepekatan. Angkat dan tuangkan ke atas kek tadi. Biarkan seketika sehingga sejuk 
  5. Taburkan dan susun buah cocktail ke atas lapisan kastard tersebut.
  6. Susun buah-buahan segar seperti kiwi, laici, epal (saya tidak letak sebab tiada dalam stok) 
  7. Bancuh agar-agar jelly kristal mengikut arahan yang telah disediakan dan tuangkan ke atas lapisan buah-buahan tadi. Sejukkan dalam peti ais.
  8. Nak kreatif lagi boleh letak aiskrim kat atas..semasa nak makan..

Selamat mencuba.

Tuesday, December 21, 2010

Nenek Facebook

6 comments





Lilian Lowe, nenek berusia 103 tahun diiktiraf sebagai facebooker tertua di dunia. 
Siap guna iPad lagi tu..
Agak-agaknya, sampai bila kita akan bergelar blogger atau facebooker?? 

Beringatlah..

Sabda Rasulullah SAW :

خيركم من طال عمره و حسن عمله شركم من طال عمره و سأ عمله

“Sebaik-baik kamu ialah mereka yang panjang umurnya dan baik amalannya dan seburuk-buruk kamu siapa yang panjang usianya tetapi buruk amalannya” 
 

Untuk kisah lanjut mengenai nenek ni, anda boleh klik sini.

Ketua Keluarga

2 comments

Beberapa hari yang lepas. Selepas mengaji sebelah pagi, Ammar meminta izin untuk main games di laptop kepunyaan saya. 
"Boleh tak, ummi?"
"Pergi tanya abi." Suruh saya.
"Kenapa kena tanya abi..itukan laptop ummi?"
"Ya. Betul itu laptop ummi. Tapi, abi kan ketua keluarga kita. Peraturan dan keputusan di tangan dia. Kita kena ikut" Terang saya. Bukan apa, kebiasaannya suami akan membenarkan anak-anak main games sebelah petang sahaja.

Hari ini. Semasa saya sedang memasak di dapur.
"Ummi, hari itu ummi cakapkan abi ketua keluarga kita. Kita kena ikut dia kan? "
"Ya, betul." Saya mengiakan.
"Abi cakap petang esok kita balik rumah tokki Long." (rumah yang dimaksudkan ialah rumah mertua saya di KT. Tempat favourite Ammar).
"Bukan hari Rabu ke?"
"Ummi..abi kan ketua keluarga...takkan ummi tak ingat." Sengihnya nakal.

Terdiam saya seketika. Aduhai! Terkena sudah. Nampaknya tak menjadilah rancangan saya nak berehat sehari dua lagi di rumah kami. Yang tak tahannya part yang dia ulang ayat "ketua keluarga" yang saya beritahu dia hari tu..

p/s : Anak-anak makin hari makin pandai dan matang..kita???

Sunday, December 19, 2010

Ahad Yang Indah!

6 comments

Salam sejahtera buat semua..

Hujung minggu yang menyenangkan. Banyak sebabnya. Antaranya kuliah Research Methods in Education pimpinan Dr Ruzlan sedikit melegakan walaupun sebenarnya banyak lagi perkara/assignments nak dibuat. 

 Be happy

Pertama, group presentation berjaya dan dipuji pensyarah. Sedikit sebanyak balik kelas malam tu saya dah boleh tidur lena sebab sebahagian”beban” sudah hilang. Apa yang dapat saya rasakan, saya lebih relax dan  selesa berpresentation kali ini. Bila relax, idea-idea datang dengan sendirinya and at the end saya rasa puas dan lega sangat. Sebelum ini, bila kena presentat kat depan kelas saya selalunya dihimpit nervous dan rendah diri. Dan situasi tersebut menghilangkan semua idea yang dah saya susun sebelumnya ditambah lagi kalau tak hadam sepenuhnya apa yang nak disampaikan itu, maka ia tidak berjalan seperti apa yang diharapkan. 

Rendah diri?? Sebagai guru yang hari-hari tugasnya mengajar dan berhadapan budak-budak, pasti ada yang menganggap bercakap depan khalayak bukan perkara yang susah. Kalau berpengalaman lama..siap goreng menggoreng lagi dengan pakarnya..Tapi sebenarnya, mengajar budak-budak dan membentangkan ilmu di hadapan “orang-orang dewasa yang berkaliber” amat berbeza sama sekali. Sebab yang berhadapan dengan saya bukan hanya guru tetapi pensyarah, pegawai IPG, pegawai JPN dan lain-lain. Tapi Alhamdulillah, semoga ini menjadi titik untuk lebih berkeyakinan and  I’ll improve myself more next time. Insya Allah.

Keduanya, research proposal saya dipersetujui oleh Dr Ruzlan. Lebih dari itu, beliau turut menyumbangkan idea untuk menjayakan kajian yang akan saya buat di penghujung kursus nanti. Sekarang ni hanya nak memurnikan lagi bahagian-bahagian proposal yang dah siap. Nampak senang tapi mahu “berasap” juga kepala dibuatnya. Semuanya nak kena ada rujukan dan justifikasi. Perlu kritis dan tajam minda.  Bab kata Dr Ruzlan : Learning about research methods should help to sharpen our critical thinking skills. Harap-harap begitulah..

Buat semua..Selamat berhujung minggu.Semoga urusan anda semua dipermudahkan.

p/s : Dah lama tak tulis panjang-panjang kat blog ni..selalunya tulis pendek je..

Saturday, December 11, 2010

Senyumlah sikit..

9 comments


Sumber gambar : google


 
Moga gambar-gambar ini bisa membuatkan anda semua tersenyum..

Senyum mampu mengubat duka lara, mereda tekanan yang bersarang dan 
menyenangkan hati orang yang memandang..

Sabda Rasulullah SAW : "Tersenyum ketika bertemu saudaramu adalah ibadah."
(HR Tirmidzi, Ibnu Hibban dan Baihaqi)


Wednesday, December 08, 2010

Realiti Hidup Ini

4 comments
Salam mesra..

Peringatan buat diriku dan sahabat-sahabat semua...

Hidup ini sebuah perjuangan

Perjuangan realitinya cabaran

Jangan mengalah apabila diuji

Jangan pula sesekali lari..

Hadapi dengan berani..

p/s : For the time being, I was preparing my research proposal 
and other related assignments
Sebab itulah blog ini menyepi seketika..
Insya Allah..pasti kembali jika ada ruang dan peluang.
 Pray for me!

Saturday, November 27, 2010

Berikan Kemaafan Itu

3 comments
Salam mesra..


Meminta maaf dan memberi kemaafan adalah lebih sukar dari membuat kesilapan. Itu dari sudut pandang manusia yang dibaluti egois dan emosi. Sedangkan memaafi  orang lain adalah amalan yang dituntut dalam Islam. Sikap memaafkan juga adalah akhlak mulia Junjungan  Mulia Rasulullah SAW. 

Memaafkan bukan hanya untuk orang lain tapi sebenarnya  adalah untuk diri kita sendiri juga. Hanya orang kuat yang mampu memaafkan orang lain mahupun diri sendiri. Bak kata, Mahatma Gandhi :
 
“The weak can never forgive. Forgiveness is the attribute of the strong.”

Ramai orang yang mengalami kesulitan untuk berjaya kerana memendam emosi marah dan dendam pada seseorang. Emosi negatif yang tetap “dipelihara” ini akan menjadi parasit kepada diri anda sendiri. Justeru, lupakan dendam kesumat yang sudah berdarah daging itu dengan satu ungkapan mudah..maaf!

كُلُّ ابْنِ آدَمَ خَطَّاءٌ وَخَيْرُ الْخَطَّائِينَ التَّوَّابُونَ.

Setiap anak Adam (yakni manusia) pasti melakukan kesalahan, sedangkan sebaik-baik orang yang melakukan kesalahan adalah orang yang bertaubat.

Saya teringat kisah Saidatina Fatimah Az Zahraa. Beliau pernah secara tak sengaja mengecilkan hati Sayidina Ali k.w.. Untuk memohon maaf kepada suaminya, Saidina Fatimah mengulangi maafnya sampai 70 kali hingga tersenyum Saidina Ali menyaksikan kelucuan isterinya itu.  Fatimah masih belum puas hati lalu keesokan harinya beliau menceritakan kepada Rasulullah S.A.W hal itu. Rasulullah memberitahu puterinya, seandainya Sayidina Ali tidak memaafkannya dan ditaqdirkan Siti Fatimah wafat ketika itu, nescaya baginda tidak akan memandikan jenazahnya. Begitulah tegasnya Rasulullah S.A.W dalam masalah ini. 

" Kemaafan Dendam Yang Terindah"


Wednesday, November 24, 2010

Hamam Mashwi @ Roasted Pigeon

4 comments
Salam mesra buat semua..

Selain dari ayam dan lembu, tekak saya ni susah nak terima daging selain dari keduanya. Daging kambing dan itik pun bukan pilihan hati. Merpati? 

Saya teringat kali pertama saya dihidangkan hamam mashwi ( roasted pigeon / merpati panggang )  semasa  makan di sebuah restoren di Hussin, Kaherah. Saya memang tidak berselera. Pelik adalah..Jadi, saya hanya menyentuh makanan lain yang boleh diterima tekak. Kawan2 saya begitu berselera sekali  dalam erti kata lain seolah-olah mengambarkan betapa lazatnya merpati panggang tersebut...

Setelah disuruh beberapa kali, hati saya tergerak untuk mencuba. Bila sudah rasa..memang sedap betul. Habis la jugak seekor. Betullah kata pepatah..belum cuba belum tahu..tak kenal maka tak cinta..betul dok? Tapi itulah kali pertama dan terakhir buat saya.

Apa yang saya nak kongsi di sini ialah tentang projek hamam mashwi pada Eidul Adha yang lepas. Suami saya sudah lama berhajat hendak menjamu hamam mashwi dari merpati-merpati peliharaannya yang sudah berkembang biak. Eidul Adha tahun ini adalah saat yang sesuai bila seisi keluarga dapat bersama. Cuma hamam mashwi versi kami bukanlah menggunakan resepi hamam mashwi yang sebenar tapi merpati ala BBQ sebab diperap dengan rempah ayam/daging bakar yang biasa kita buat untuk BBQ...so, layan je la gambar2 ni..


Step 1 : Selepas sembelih, dibersihkan

Step 2 : Perap dengan rempah

Step 3 : Kukus seketika


Step 4 : Grill

BBQ ayam dan daging sekali..

Dimakan dengan bawang,tomato,capsicum yg digrill..dan..

Salatoh @ Salad/Acar versi Arab 

 dicicah sos BBQ ,sos cili/tomato, air asam pun boleh..

Selamat Mencuba..

Monday, November 22, 2010

Teruskan Langkahmu..

9 comments
Salam mesra,

Sejak seminggu lepas, kesihatan agak terganggu. Apatah lagi sibuk dengan sambutan Eidul Adha bersama keluarga. Blog ini terbiar sepi. Sekadar memandang kosong tanpa idea yang tidak kunjung tiba. Pun begitu, saya amat berterima kasih kerana pengunjung yang tetap hadir membaca coretan-coretan saya di blog ini. 

Entry kali ini juga sudah basi sebenarnya..tapi sebagai ibu, ia tetap catatan istimewa mengingati detik indah perjalanan seorang anak. Kalau entry sebelum ini dedikasi buat Afiq, kali ini pula catatan khas buat putera sulungku, Ammar. Terima kasih tak terhingga buat semua guru-guru SKBT yang telah mengajar dan mendidik Ammar selama ini. Jazakumullahi khairal jaza'..

 Terima kasih cikgu..


 
Bersama kawan2 yg comel..Ammar tersorok di belakang..

Catatan dari hati ummimu..

Teruskan langkahmu
Capailah impianmu
Luaskan ilmu dan pemikiranmu
Gapailah awanmu
Jangan lupa pada Tuhanmu
Kerana Dialah Yang Satu
Penentu kebahagiaan
Di dunia yang menipu
Dan di akhirat yang diburu
 

Wednesday, November 17, 2010

Setulus Pengorbanan Abu Bakar

2 comments
Salam Eidul Adha..


Eidul Adha datang lagi. Pasti pergorbanan menjadi  topik dan perbahasan di antara kita. Sebenarnya dalam apa juga bidang dan lapangan kehidupan pergorbanan adalah satu tuntutan dan kemestian. Bekorban untuk diri, orang tersayang, sahabat handai, masyarakat...dan yang paling utama berkorban untuk Allah dan RasulNya iaitu menjaga kedaulatan Islam di muka bumi ini..

Renungi diri, cari dan nilailah sendiri sejauhmana pergorbanan  kita untuk memartabat dan menjunjung  Islam di muka bumi ini. Sanggupkah jiwa raga ,darah, harta benda dan apa sahaja yang berharga kita lepaskan demi sebuah pengorbanan untuk agama Allah SWT??

Saidina Abu Bakar r.a. mengorbankan semua hartanya untuk Islam dan umatnya sehingga Rasulullah s.a.w. bertanya kepada beliau :

"Apakah yang engkau tinggalkan untuk keluarga kamu?"

Jawab Abu Bakar : "Aku tinggalkan buat mereka Allah dan Rasul-Nya."

Subhanallah. Sungguh tulus dan tinggi sekali pengorbanan sahabat kesayangan Rasulullah SAW ini. Contohilah pengorbanan Abu Bakar r.a. Jika tidak mampu berkorban seperti beliau, sekurang-kurangnya kita juga turut berkorban untuk agama tercinta - sedaya yang mampu. Insya Allah.

Salam Eidul Adha dari Ummu Ammar sekeluarga untuk seluruh umat Islam di mana sahaja anda berada. Maaf Zahir dan Batin.

Friday, November 12, 2010

Sakit : Suatu Peringatan

8 comments
Salam mesra buat semua..

Apa khabar semua? Moga sihat dan bahagia hendaknya. Cuaca di tempat saya sekarang amat tidak menentu. Sekejap panas. Sekejap hujan. Silih berganti. Hujan pula kadang-kadang seperti tidak mahu berhenti. Sambung menyambung berhari-hari. Itu tandanya tengkujuh sudah di muka pintu.


Dek cuaca yang tidak menentu, badan yang sihat diuji dengan sakit. Beberapa hari lepas anakanda sulung saya demam. Alhamdulillah tidak berpanjangan. Sehari dua, dia sudah boleh bermain seperti biasa. 

Selepas Ammar sihat, sejak kelmarin saya pula terasa simpton-simpton  hendak demam. Akibatnya, berbaring sahajalah sejak malam tadi sehingga tengahari tadi ini. Alhamdulillah, walaupun siksa tapi tidak berpanjangan. Sudah kebah demamnya. Cuma selsema dan batuk masih ada. 

Sebenarnya, sudah lama saya tidak sakit. Kalau sakit pun pening-pening biasa, penat dan lenguh-lenguh jer. Apabila ditimpa sakit begini, sebenarnya ia adalah peringatan dari Allah SWT. Peringatan bahawa setiap nikmat yang dikurniakan perlulah disyukuri dan digunakan sebaiknya.

Ada pepatah berkata:
 
“Hanya orang yang miskin tahu nikmat kekayaan, hanya orang sakit tahu nikmat kesihatan, dan hanya orang mati tahu nikmat kehidupan”

Sakit, mampu menjadikan kita beringat. Seakan-akan bila kita sakit, Allah SWT berbisik kepada kita:

“Sesungguhnya Aku mampu menarik nikmatKu bila-bila masa sahaja”

Firman Allah :
“Tidak ada satu kesusahan, yang menimpa di bumi dan juga yang menimpa diri kamu, melainkan telah sedia diadakan di dalam Kitab sebelum Kami menjadikannya. Sesungguhnya yang mengadakan demikian(kesakitan, cubaan, bencana) itu, adalah mudah bagi Allah. Supaya kamu tidak bersedih hati dengan apa yang luput daripada kamu, dan supaya kamu tidak bongkak dengan apa yang ada pada diri kamu, dan ingatlah bahawa Allah tidak suka pada setiap mereka yang takabbur lagi membanggakan diri” 
Surah Al-Hadid ayat 22-23.
 
Malah Rasulallah S.A.W. sendiri telah berpesan melalui hadis baginda yang bermaksud:

Rebutlah 5 perkara sebelum datang 5 perkara:

Hidupmu sebelum mati.
  Sihatmu sebelum sakit.
Masa lapangmu sebelum suntuk.
Mudamu sebelum tua.
Kayamu sebelum papa.
 
Buat yang diuji dengan sakit..Ingatlah sakit adalah tanda kasih sayang Allah, sebagai kaffarah penghapus dosa. Jangan mengeluh kerana ada lagi insan yang lagi hebat diuji dengan sakit yang berat dan kronik... 
 
p/s : Saat sakit adalah saat untuk bermanja dengan yang tersayang..kalau dia menjaga anda dengan baik, itu tanda kebahagiaan..

Tuesday, November 09, 2010

Teruslah Melangkah..

6 comments
Salam mesra..

Maaf lama tidak bersiaran. Sesi persekolahan 2010 akan berakhir minggu depan. Jika anda seorang guru, anda akan pasti memahami kesibukan menyiapkan tugas-tugas akhir tahun. Tugas rutin yang perlu disiap dan didokumentasikan sebelum sesi baru 2011. 

Hari ini di celah kesibukan, saya cuba menghadirkan diri ke Majlis Anugerah Kecemerlangan SK Saujana setelah menerima jemputan dari pihak sekolah dan SMS dari guru kelas Prasekolah Al Ikhlas, Cikgu Ayu. Justeru, entry ini khusus buat si manja saya, Afiq. Saat ini mungkin dia belum mengerti akan tujuan catatan ini. Mungkin suatu hari hari ,dia akan memahami betapa saya menghargai setiap detik manis dalam tempoh dia membesar. Syukur padaMu ya Allah.

Menunggu giliran bersama teman-teman

 
Menerima hadiah


Senyum bangga bersama ucap syukur
Menjanji bahagia hati seorang ibu 
Moga langkah pertama ini
Menjadi perintis kecemerlangan hidupmu
Dalam menggapai cinta & redhaNya
Teruslah melangkah sayang..
Doa dan kasih ummi sentiasa mengiringi..
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...